KEGIATAN
DI PONDOK PESANTREN DARUNNAJAH CIPINING
Senin – Kamis, 8 – 11 Desember 2008
Sejarah berkurban sudah dimulai pada masa Nabi Adam AS. saat dua putra beliau Qobil dan Habil saling mempersembahkan hewan qurban. Pada akhirnya persembahan Habil lah yang diterima, sebab kesungguhan, keikhlasan, kesyukuran dan ketaatannya di dalam menjalankan perintah Allah SWT tanpa ada unsur paksaan.
Demikian pula ketika Allah SWT memerintahkan Nabi
Hikmah yang dapat dipetik antara lain : Pertama, Qurban adalah suatu sarana untuk berbakti dan mendekatkan diri kepada Allah SWT, dan sebagai realisasi ikrar yang diucapkan oleh setiap muslim sekurang-kurangnya lima kali dalam sehari semalam. Kedua, Qurban dapat menumbuhkan kepekaan sosial ekonomi bagi masyarakat antara golongan kaya dan miskin.
Berpijak dari pemikiran itulah Pesantren Darunnajah Cipining bermaksud mengadakan kegiatan Idul Qurban sebagai upaya pemerataan penyaluran daging (hewan) qurban bagi kaum fakir dan miskin.
Untuk men download proposal qurban, silahkan anda klik link di bawah ini :